Kelurahan Siwalankerto

Pembekalan Tentang Kekerasan Pada Anak Kecil

Pembekalan Tentang Kekerasan Pada Anak Kecil

Kasus kekerasan seksual pada anak saat ini marak terjadi. Pelaku yang bisa saja orang dewasa maupun anak-anak mengincar anak tanpa mempedulikan usia, jenis kelamin, status sosial, dan bahkan hubungan kekerabatan. Hal ini menyebabkan setiap anak di Indonesia rentan mengalami kekerasan seksual.
Data yang tercatat pada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) 2015 menunjukkan, dari 1.726 kasus pelecehan seksual yang terjadi, sekitar 58 persennya dialami anak-anak. Artinya, ada sekitar 1.000 kasus pelecehan seksual seperti sodomi, pemerkosaan, dan incest, serta lainnya kasus kekerasan fisik dan penelantaran.

Rabu (23/03) Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak kota Surabaya memberikan bekal ilmu dan mengampanyekan dengan mengambil tema Stop Kekerasan Pada Anak dan Perempuan di kelurahan Siwalankerto dengan dihadiri oleh Lurah Siwalankerto, Staf, Warga Siwalankerto baik remaja dan orang tua.



Disana perwakilan dari  Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak kota Surabaya memberikan ilmu tentang ciri-ciri khusus tentang pelaku, cara menghindari supaya anak-anak terhindari dari pelaku, peran orang tua dan lingkungan sekitar.

Di tengah-tengah acara, peserta di bagi menjadi 4 kelompok yang mendiskusikan kira-kira apa tingkah laku anak-anak seperti apa yang dijadikan sebagai korban kekerasan seksual. Setelah selesai baru perwakilan dari tiap kelompok menjelaskan hasil dari diskusi yang sudah mereka bahas 

Acara yang dibuat memberikan kesan nyaman, menambah ilmu dan wawasan agar kita dapat melindungi anak-anak yang berada di lingkungan sekitar kita dari para pedofil (pelaku kekerasan seksual) yang sudah menyebar dimana-mana bahkan di sekitar lingkungan kita sendiri.

About KIM Siwalankerto

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.